Hasyiyah I’anah
at-Thalibiin, juz, 3. Hal. 279.
وحاصل الكلام على ذلك أنه إذا كان في المسألة فرضان فأكثر أي عددان فأكثر،
فإما أن يكون بينهما تماثل أو تدخل أو توافق أو تباين، فأما التماثل، فبأن يكون عدد
أحد المتماثلين مثل
عدد الآخر، وأما التداخل، فبأن يفنى الأكثر بالأقل مرتين فأكثر كثلاثة
مع ستة أو تسعة، وأما التوافق، فبأن يكون بين العددين توافق في جزء من الأجزاء، وأما
التباين، فبأن لا يحصل توافق بينهما في جزء من الأجزاء.
ثم إن الحكم في المتماثلين أن تأخذ أحدهما وتكتفي به عن الآخر، وفي المتداخلين
أن تأخذ العدد الأكبر، وفي المتوافقين أن تضرب وفق أحدهما في كامل الآخر، وفي المتباينين
أن تضرب أحدهما كاملا في الآخر كذلك.
Salah satu hal yang sering membuat
bingung dalam mempelajari ilmu faraidh adalah memahami istilah Tamaatsul,
Tadaakhul, Tawaafu’ dan Tabaayun.
1. Tamaasul:
Penyebutnya sama
(misalnya 1/2 dan 1/2).
Asal masalhnya
adalah diambil salah satu dari penyebut (dalam masalah di atas adalah 2).
Asal masalah = 2
Contoh:
Suami : 1/2 x 2 = 1
Ukhti : 1/2 x 2 = 1
2
2. Tadaakhul:
Penyebut yang
paling besar bisa habis bila dikurangi dengan penyebut yang terkecil (Misalnya
1/3 dan 1/6), angka enam bila dikurangi tiga akan habis setalah dua kali
pengurangan (6-3-3=0).
Asal masalahnya
adalah diambil penyebut yang paling besar (dalam kasus di atas adalah 6).
Asal masalah = 6
Contoh:
Ibu :
1/6 x 6 = 1
2 Saudar Seibu : 1/3 x 6 = 2
Akh Syaqiq : ‘Ashabah = 3
=
6
3. Tawaafu’:
Penyebut terbesar
tidak bisa habis bila dikurangi dengan penyebut terkecil tapi ada angka lain
yang bisa menghabiskan penyebut terbesar dan penyebut terkecil (misalnya 1/6
dan 1/8), angka 8 tidak bisa habis bila dikurangi dengan 6, tapi ada angka lain
yang bisa menghabiskan angka 6 dan 8 yaitu 2 (8-2-2-2-2=0 / 6-2-2-2=0).
Asal masalahnya
adalah setangah salah satu dikalikan dengan sempurna yang lain (dalam kasus di
atas adalah 4x6 atau 3x8 = 24).
Asal masalah = 24.
Contoh :
Ibu : 1/6 x 24 = 4
Istri : 1/8 x 24 =
3
Ibn : ‘Ashabah = 17
24
4. Tabaayun:
Penyebut terbesar
tidak bisa habis bila dikurangi dengan penyebut terkecil dan tidak ada angka
lain selain 1 yang bisa menghabiskan penyebut terbesar dan penyebut terkecil
(misalnya 1/3 dan 1/4). Angka 4 tidak bisa habis bila dikurangi dengan angka 3
karena akan menyisakan angka 1 (4-3=2) dan tidak ada angka lain selain 1 yang
bisa menghabiskan 4 dan tiga.
Asal masalahnya
adalah sempurna salah satu dikalikan dengan sempurna yang lain (dalam kasus di
atas adalah 4x3 atau 3x4= 12).
Asal masalah = 12
Contoh :
Ibu : 1/3 x 12 = 4
Istri : 1/4 x 12 = 3
Akh Syaqiq : ‘Ashabah = 5
12
Cara Praktis mencari Ashal masalah
adalah mencari angka yang yang bisa dibagi dengan semua penyebut:
Contoh:
1/4
dan 1/3 = 12 Karena 12 habis bila dibagi dengan 3 dan habis bila dibagi
dengan 4 (12 : 3 = 4 dan 12 : 4 =3).
Oleh. Abi Sulthan, Tgk. Taufiq Yacob, S.Pd.I.
Wallahu A’lam bi
as-Shawab
Tidak ada komentar:
Posting Komentar