Iblis adalah makhluk yang dikutuk
oleh Allah. Swt karena kesombongannya dan melawan perintah Allah. Swt ketika
diperintahkan untuk sujud (penghormatan) kepada nabi Adam. As. Dalam al-Qur’an
surah al-Baqarah: 43 Allah berfirman:
وَإِذْ قُلْنَا
لِلْمَلَائِكَةِ اسْجُدُوا لِآدَمَ فَسَجَدُوا إِلَّا إِبْلِيسَ أَبَى
وَاسْتَكْبَرَ وَكَانَ مِنَ الْكَافِرِينَ
“dan
(ingatlah) ketika Kami berfirman kepada Para Malaikat: "Sujudlah kamu
kepada Adam," Maka sujudlah mereka kecuali Iblis; ia enggan dan takabur
dan adalah ia Termasuk golongan orang-orang yang kafir.”
Untuk mempetahankan kesombonganya
Iblis berargumentasi dengan mengemakan tujuh alasan:
1.
Aku mengakui bahwa
Allah adalah Tuhan yang menciptakan aku dan alam seluruhnya dan Dialah yang
maha kuasa. Namun aku heran kenapa Ia menciptakan aku padahal Allah tahu
kebaikan dan keburukan yang akan terjadi padaku. Apakah hikmahnya?.
2.
Allah telah
menciptakanku dengan kehendak-Nya tapi kenapa aku dipaksa untuk mengenal-Nya
dan ta’at kepada-Nya padahal tidak Allah tidak untung dengan ta’atku dan tidak
rugi dengan maksiatku. Apa hikmahnya?.
3.
Oke, aku ta’at dan
menerima semuanya, lalu kenapa aku diperintahkan untuk bersujud kepada Adam.
Apa himahnya?.
4.
Oke, lagi pula kenapa
aku diusir dari surge dan mendapatkan kutukan hanya karena aku tidak mau sujud
kepada Adam yang juga makhluk seperti aku padahal aku tidak ada kesalahan, aku
hanya berkata “aku tidak mau bersujud kepada selain Allah.” Apa hikmahnya?.
5.
Oke, aku sudah diciptakan,
disuruh untuk ta’at lalu aku membangkang sehinga aku terusir dari surga dan
menjadi makhluk terkutuk, tapi kenapa aku diberi kesempatan untuk masuk lagi
surga sehingga aku daptat menyesatkan Adam hingga ia memakan buah terlarang
yang menyebabkan ia terusir bersamaku dari surga. Apa hikmahnya?.
6.
Masih ada lagi,
kenapa aku diberi kesempatan untuk menyesatkan anak keturunan Adam sehingga
sedikit sekali di antara mereka yang selamat dari tipu dayaku. Apa hikmanya?.
7.
Terakhir, kenapa aku
tidak langsung dibinasakan tapi malah diberi kesempatan untuk tetap hidup
hingga hari kiamat. Apa hikmahnya?.
Semua
argument Iblis ini dibantah oleh Allah. Swt bahwa itu hanyalah argument palsu
dari Iblis bukan ketulusan yang datang dari lubuk hatinya, kerena sesungguhnya
tidak boleh mempertanyakan apapun ketentuan yang telah ditentukan oleh Allah.
Swt.
Dalam
surah al-Ambiya: 23 Allah. Swt berfirman:
لَا يُسْأَلُ عَمَّا يَفْعَلُ وَهُمْ يُسْأَلُونَ
"Dia tidak ditanya tentang apa yang diperbuat-Nya dan
merekalah yang akan ditanyai."
SEMOGA BERMANFAAT
Terima kasih Ilmunya mohon Izin Belajar
BalasHapusAssalamualaikum. wahai tuan. saya santri dari jawa barat. ijin belajar ya dan mengambil ilmu dari sini. saya mau nya yg pengakuan iblis tdk mau turut kpd adam itu dalam kitab apa ya?
BalasHapus